Hendra
This is my first email to this mailing list dan saya baru jadi anggota milis ini dari tahun 2008 tapi saya sudah mendapatkan banyak informasi melalui milis ini
dan Puji Tuhan, tahun ini saya memasuki semester pertama program master di salah satu perguruan tinggi eropa dengan beasiswa.
Sorry, if i put the comment in hard way, maju laskar beasiswa.
From: frank_the_hero
To: beasiswa@yahoogroups.com
Sent: Sunday, November 6, 2011 7:08 PM
Subject: [beasiswa] Re: [OOT] info buku tentang beasiswaRekan Watie,
waduh sindirannya tajam betul. Idealnya memang info beasiswa beserta tips dan trik perjuangannya itu mesti gratis. Tetapi rekan Hendi juga ada benarnya, bolehlah kita anggap harga buku itu sebagai ongkos cetak dan jerih-payah rekan2 yang mau repot-repot mengorganisasikan info, tips, dan trik itu dalam satu buku.
Lah, kita jujur saja disini. Orang umumnya memang kurang menghargai sesuatu yang GRATIS!! Baru beberapa saat lalu moderator mengeluh karena ada saja rekan2 baru yang ‘at the very best’ lugu atau ‘at the very worst’ malas, tidak mau mencoba google dulu untuk pertanyaan-pertanyaan beasiswa yang sangat level standar, sampai2 beberapa anggota milis beasiswa yang senior segan untuk membalas pertanyaan2 tersebut. Coba kita renungkan, berapa banyak dari anggota milis ini yang BENAR-BENAR pernah membuka bagian Files dan Links, dimana hampir semua pertanyaan beasiswa yang level standar sebenarnya sudah terjawab disitu? Moderator sendiri akhirnya kena damprat kalau pertanyaan2 remeh-temeh tersebut tidak diloloskan ke milis.
Daripada repot2 usaha sendiri, banyak orang yang lebih merasa terbantu jika info tersebut sudah terkemas komplit dalam satu buku. Ya tentunya kita harus menghargai mereka yang sudah bersusah-payah merangkum pengalaman mereka berjuang mendapatkan beasiswa. Ironisnya, orang justru lebih menghargai info beasiswa ketika harus mengeluarkan uang, dan bukannya ketika info tersebut tersedia secara GRATIS seperti di milis ini….
BTW, saya tidak setuju kalau ditekankan bahwa kewajiban penerima beasiswa adalah membangun negaranya. Itu hanya berlaku kalau memang uang beasiswa langsung dari negara, padahal sudah tak terhitung banyaknya kondisi dimana uang beasiswa justru tidak berasal dari negara (bisa dari universitas tujuan, perusahaan swasta, yayasan, dll). Lebih tepat jika ditekankan bahwa kewajiban penerima beasiswa adalah mengembangkan potensi diri mereka seoptimal mungkin sesuai dengan bidang yang telah mereka pilih.
Maju, laskar beasiswa!!
Frank>
> —–Original Message—–
> From: female1202@…
> Sender: beasiswa@yahoogroups.com
> Date: Sat, 5 Nov 2011 01:44:13
> To: <beasiswa@yahoogroups.com>
> Reply-To: beasiswa@yahoogroups.com
> Cc: halmihasibuan@…
> Subject: Re: [beasiswa] [OOT] info buku tentang beasiswa
>
> Lebih bagus lagi kalau pengalamannya bisa dibagikan secara gratis. Saya terus terang agak khawatir dengan trend yang ada yaitu bahwa penerima beasiswa yang nota bene nggak harus bayar uang kuliah membagikan ilmu mencari beasiswa dengan cara membuat buku dan MENJUAL nya. Bukankah salah satu kewajiban penerima beasiswa adalah membangun negara nya. Lha yang begini aja sudah pengen dibayar apalagi yang lain. Pencari beasiswa kan umumnya tidak bisa membayar kuliah, maka nya nyari beasiswa.
__._,_.___